Langsung ke konten utama

Desember Wishlist

Entah kesambet apa, bulan ini lagi2 saya pengen beli banyak barang. Sekali lagi karena saya pengen y! Bukan karena butuh. Maksudnya kalopun saya gak jadi beli barangnya ya saya bisa tetep hidup. Insya Allah.
Jadi, wish list saya buat bulan Desember adalah:
Jaket ~ ini gara2 saya liat jaket keren di distro kmrn sabtu. Particularly, saya emang jaketholic.
Kardigan warna krem muda ~ ngeliat di distro juga (distro emang gak sehat buat dompet)
Tas punggung kecil
Bantal gede buat sandaran kalo lagi baca2
Hape GSM murah meriah
Last, but not least, kompor gas!! Sounds mature kan ada kompor gasnya. Hhahaha.

KYaknya hampir mustahil kalo saya beli semuanya sekaligus bulan ini tanpa pikir panjang. Karena kan sifatnya emang cuma pengen aja. Jelekny saya kalo udah pengen, susah buat ngalihinnya. Bagusnya, saya bakal ngerahin effort gila2an buat dapetinnya. Lagian bayangin total kerusakan yang bakal kejadian, saya kok gak tega ngerampok tabungan lagi gitu.
Utang ke tabungan gara2 barang yg terakhir itu aja belum lunas.
Effort logis sementara yang bisa saya ambil sekarang mungkin meng-cut cemilan 2 bulan ke depan. Issshh,sedih banget deh ya. Bayangin weekend nnton film tanpa chita*o sapi panggang rasanya udah nyiksa. Effort selanjutnya masih mikir apalagi yang bisa dicut. Ada ide? Mendadak jadi kepikiran buat nyari part time deh ini. -_____-"

Tapi somehow seru loh ketika effort kita sedikit demi sedikit keliatan hasilnya. Lebih puas aja nantinya saya bisa elus2 kardigan yang udh kebeli. Ketimbang langsung hajar beli tapi ntar ngeluh2 defisit gara2 hedon yang gak terkontrol.






Ps:
Tulisan dibuat ketika saya gak ada ide mau update apa,di luar lagi panas gilaaK dan leyeh2 di kamar itu merupakan suatu kenikmatan tiada tara. *lebay
Saya semakin sadar jika Bukittinggi memang benar2 Paris van Sumatra. Distro2nya kebanyakan cabang dari distro di cihampelas/dago sodara sodaraaa..
Saya bakal sangat berterima kasih jika ada teman2 yang bersedia beliin. *winkwink

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Disclaimer #2

Saya suka ketika hari hujan, saya sedang di balik selimut Mendengarkan musik bagus, membaca buku Menyeduh cappuccino instant Atau menonton serial favorit, dorama Ketika hari hujan, saya pun suka bermain2 di luar Berteduh dr satu tempat ke tempat lain Melihat banyak hal dan pulang dengan membawa penat luar biasa Tapi yang paling saya suka dari hujan Adalah karena hujan selalu membuat saya teringat Bagaimana kamu peduli, apakah saya kena flu atau tidak Dulu.

Know Yourself Better!

Do you think you know yourself? Inside out? Don't be so sure.. *smirk For a moment I think I have known myself but it keep surprising me nowadays. I merely thought it is the real me?? I'm kolerist-sanguinist  which more dominant in kolerist. And i'm proud being that. Hahaha Please note, don't ever make kolerist one being mad. You will have no idea what you should do to make it up. They might act cool as if nothing happen but deep down inside you know there is something wrong about it and you don't know how to bring up the case without any burden. HAH! or if you still keep insisting by asking,"What's wrong with you? Are you mad? You never acted strange like this before!" esp in high tone, just wait, in no time kolerist will lose their temper in most sarcasm way. They will also explain your blunder step by step technically, logically and cynically.. But they will always forgive you. So, what're you gonna do? :D

What Do You Think?

Feminism is a collection of  movements  aimed at defining, establishing, and defending  equal  political, economic, and social rights for women. -- wikipedia Kalo dilihat dari pengertian di atas, paham feminisme berkembang karena dulunya kedudukan kaum perempuan sangat tidak dihormati. Renaissance di Prancis tidak hanya membuka paham baru mengenai filsafat dan paham pemerintahan demokratis namun juga membuka pandangan baru mengenai social rights bagi kaum perempuan. Kemudian,di Indonesia dikenal dengan munculnya pergerakan wanita dimulai dari Era Kartini disusul dengan Dewi Sartika. Thanks to them, saya bisa bebas bersekolah setinggi yang saya mampu. Saya masih ingat, ada seorang teman yang menganggap saya termasuk sebagai feminist. Melongo dan kaget. Kok bisa?? Mikir lagi, emang saya udah ngelakuin apa aja?? --thinkhard Sejujurnya saya agak miris loh, ketika banyak perempuan cerdas yang lupa kewajiban mereka sesungguhnya. Mereka yang memandang enteng profe...