Langsung ke konten utama

Analogi

Bukan bermaksud bragging about kerjaan ya..
Cuma tiba2 kepikiran,
Semua aplikasi pasti kan ada manualnya, mulai dari proses instalasi sampe troubleshooting standar yang mungkin muncul.
Ada penjelasan mengenai menu2 yang ada, konfigurasi aplikasi dan special requirements seperti tipe komputer apa yang kompatibel terhadap aplikasi tertentu.
Larangan juga ada, misal aplikasi ini gak boleh digabung dengan aplikasi tertentu. Bisa crash.

Tapi,
Masalah baru muncul ketika ada sesuatu yang berjalan tidak sesuai dengan penjelasan di manual. Gimana nyeleseinnya?? Di panduan kan gak ada. Lagian juga, pas aplikasi di pc lg berantakan masa kita masih bolak balik buku panduan..Nah,dari situ butuh dua sisi otak. Otak kanan dan otak kiri. Kreatif mesti jalan, teknis juga tetep nyambung. Dan sedikit nekat2an improvisasi sana sini.
Hasilnya,
Tambah ancur ato bisa aja sukses.
Tinggal dipikir konsekuensi paling minimal, habis itu baru deh, hajaaaaar...
Jika memang bener2 mentok ya berarti emang masalah di aplikasinya, sudah saatnya diupgrade lagi ke versi yang lebih tinggi.


Jika aplikasi dianalogikan dengan hidup, jadinya gini, hidup itu kan juga trial error. Dari kecil, kita sudah diajarin mana benar-salah. Ini gak boleh dilakuin, itu perbuatan baik, itu perbuatan jahat. Semakin gede kita tau mengenai moral dan etika.
Kebenaran absolut itu ada dari ajaran agama yang kita anut. Juga ada ajaran moral yang berlaku umum. Tapi makin sini, tolok ukur mengenai etika semakin siwer, karena hukum buatan manusia itu relatif.
*eh tadi ngomongin apa ya* *gak fokus*


Sama seperti aplikasi, kita selalu ketemu sesuatu yang kita anggep sebagai "masalah". Kalo kita bisa dapet solusi dari judging berdasarkan ajaran moral-etika ya bagus. Masalah bisa kita anggep selesai.

Kalo enggak? Ya kita musti cari solusi sendiri, improvisasi, kreatif sana sini. Gak bisa selamanya ngandelin aturan yang berlaku umum.
Ketika masalah dirasa complicated yang melebihi kapasitas kita, improvisasi mentok, dan kita stress/'hang'. Itulah saatnya kita upgrade diri. Introspeksi, take a deep breath, n let God do the rest. Bukan berarti lari dari masalah, mungkin Allah akan kasih jalan lain.
Pada akhirnya, kita menjadi pribadi yang upgradable. Siap dengan permasalahan baru yang lebih kompleks.
Percaya aja, tidak ada masalah unsolvable yang tiba2 dateng begitu aja.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Andre Harihandoyo and Sonic People : Live in Jakarta (Review)

source : https://www.garow.me/tags/ahspmusic   Before, I write about this gig, I think it's plausible for me to explain why and how I love this band. In early 2010, I happened to watch their performance at Langit Musik or somewhere else. It was joint performances. Actually, I wanted to see Adhitya Sofyan's gig but AHSP's ca ught my attention at that time. So, I looked them up and found one or two of their songs (Justify and The Break Up). I was totally captivated about how that songs were delivered. The lyrics was simple like telling stories, but it was arranged so beautifully. There was not any official music streaming service at that time, so I found it hard to seek their album. I had to order or bought them at the special record stores. So, it was a good time watching their performance live. Yeah, the perks of being an indie. . Well, I was really excited when I know they released new album and would hold a live c...

Tertampar dan Menampar

Saya merasa cukup bangga dengan diri saya sendiri akhir2 ini. Ketergantungan saya dengan gadget yang saya punya cukup jauh berkurang. Pun ditambah kesadaran akan pentingnya bersosialisasi dengan sekitar ketimbang nunduk mantengin hape. Sudah jadi kesadaran umum sih ya kalo smartphone itu seringkali merampas sebagian waktu kita yang seharusnya untuk bersosialisasi. Seringkali saya merasa annoyed  jika seseorang mulai sibuk dengan hapenya, padahal saya tahu kondisinya tidak sedang urgent untuk melihat hape secara terus menerus. Suatu saat ketika saya sedang di bandara, saya melihat ada sekelompok anak muda seusia saya yang kelihatannya sudah lamaaaaa sekali tidak pernah bersua. Darimana saya tau? Ya soalnya, pas awal2 ketemu mereka heboh bercipika-cipiki dan loncat2 girang gitu (ababil banget gak sih? :P). Sayangnya kehebohan itu palingan cuma berlangsung 10 menit saja. Menit ke-11 mereka sudah sibuk dengan hapenya masing2, bahkan ada yang ngeluarin tablet dan sibuk surfing kesana...

BSB Matrix 2011

Percaya gak sih perjalanan Jogja -- Gombong yang biasanya bisa ditempuh paling lama 2jam naik bus, waktu itu bisa sampe makan waktu 5jam!!! 3jam lagi sih sama aja kek Jakarta - Gombong Sampe rumah udah nyaris sahur. Ketawa tiwi bentar pas yg lain sahur saya pun langsung tepar. Capek banget soalnya. Bangun2 dah jam 10an. bhahahaaa. Kebo banget deh. Tadinya sih ada janji sama Anggana mau main ke tempatnya.. Eeeh,keluarganya mau mudik ke Solo. yaaahh Pas bangun ada BBM masuk katanya belum jadi mudik hari itu. Labil bener ya bapaknya. hhihiii Oke,langsung mandi dan siap2 main. Durhakanya itu habis dari tempat Anggana, langsung aja ikutan Buka Sahur Bareng Matrix.. Jadi sehari semalem saya gak ada di rumah,... Anak manisss... --- dikutuk jadi batu Dari tempat Anggana langsung ke SMAN 1 Kebumen, venue BSB 2011*) Gila,tempatnya nostalgic banget!! Gak kerasa ya udah hampir 4th ninggalin sekolah ini.. -- shed tears BSB 2011 BSB 2009 BSB 2010 p.s : BSB Matrix adalah ac...